PRAKTIKUM MODEL TIRUAN DARAH SEDERHANA
Kelompok 1 Disusun Oleh :
a. Alat dan bahan :
§ Tabung reaksi
§ Pipet tetes
§ Gelas ukur
§ Minyak goreng
§ Air
§ Perwarna makanan (warna merah)
b. Langkah kerja :
1. Tuangkan 5 ml minyak goreng ke dalam tabung reaksi. Gunakan gelas ukur untuk mengukur volume minyak goreng. Lakukan pengukuran dengan cermat dan teliti.
2. Tuangkan 5 ml air ke dalam tabung reaksi. Gunakan gelas ukur untuk mengukur volume air. Lakukan pengukuran dengan cermat dan teliti.
3. Tambahkan 2 – 3 tetes zat warna kue pada campuran air dan minyak goreng.
4. Tutuplah ujung tabung reaksi dengan cara menyumbat bagian mulut tabung reaksi menggunakan ibu jari.
5. Kocoklah beberapa saat hingga seluruh komponen tercampur dengan cukup sempurna. Lakukan dengan hati-hati agar tabung reaksi tidak terjatuh.
6. Diamkan tabung reaksi beberapa saat, biarkan hingga campuran terpisah.
7. Analogkan setiap lapisan larutan yang terbentuk dengan bagian-bagian darah.
Pada detik ke-38 minyak goreng mulai berada di atas, sedangkan air yang sudah dicampur dengan pewarna berada di bawah minyak goreng (data lengkap terlampir pada lampiran pertama).
C. Hasil
Cairan yang terlah dicampur perlahan-lahan memisah. Pada detik ke-38 minyak goreng mulai berada di atas, sedangkan air yang sudah dicampur dengan pewarna berada di bawah minyak goreng.Setelah dikocok minyak dan air akan menjadi merah.Namun setelah beberapa saat minyak berwarna putih dan air berwarna merah karena pewarna (Prinsip sel darah merah dan sel darah putih).
D. Kesimpulan
Minyak goreng berada di atas, sedangkan air yang sudah dicampur dengan pewarna berada di bawah minyak goreng. Model sel darah merah dibentuk dari pewarna makanan dan air. Model keping darah terbentuk dari campuran minyak dan pewarna. Model sel darah putih terbentuk dari hasil pertemuan minyak goreng, pewarna makanan dan air. Sedangkan model plasma darah terbentuk dari minyak goreng
E.Lampiran
😱👍🏻👍🏻
BalasHapusKeren sangat membantu
BalasHapus